Vaksin Moderna, produksi vaksin Covid-19.(SHUTTERSTOCK/oasisamuel)


ESA POKER - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta telah menetapkan kebijakan baru terkait vaksinasi COVID-19. Mulai Kamis, 16 September 2021, seluruh fasilitas kesehatan dan pusat vaksin di DKI akan melayani vaksinasi dengan semua jenis vaksin, yakni Sinovac, Astra Zenecca, Moderna, dan Pfizer.


“Layanan vaksinasi jenis Moderna dan Pfizer tersedia di seluruh faskes dan sentra vaksin di Jakarta,” kata Kepala Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta, Widyastuti, dalam keterangannya, Jumat (17/9/2021).


Vaksin Moderna tersedia untuk semua warga negara Indonesia terlepas dari domisili KTP


Widyastuti menjelaskan bahwa vaksin Moderna dapat disuntikkan untuk warga negara Indonesia terlepas dari status domisili KTP.


Sedangkan untuk tipe Pfizer, hanya rumah sakit vertikal seperti yang dimiliki oleh Kementerian Kesehatan dan fasilitas kesehatan (faskes) di bawah naungan Kementerian Kesehatan, serta fasilitas kesehatan TNI/Polri yang dapat menyuntik WNI dengan KTP di seluruh Indonesia.


“Faskes di luar itu, hanya bisa menyuntikkan Pfizer bagi WNI ber-KTP DKI Jakarta dan domisili di Jakarta,” ujarnya.


Suntikan vaksin Moderna dan Pfizer fokus pada dosis satu 


Ia menjelaskan, vaksin Moderna dan Pfizer diberikan dengan dosis target satu. Vaksin Pfizer diberikan untuk menargetkan usia 12 tahun ke atas dan wanita hamil. Sedangkan vaksin Moderna diberikan kepada mereka yang berusia 18 tahun ke atas dan ibu hamil.


“Orang dengan immunocompromised, seperti penyakit komorbid berat, penyakit autoimun, pasien dalam terapi imunosupresan harus sesuai dengan rekomendasi dokter. Puskesmas akan melakukan koordinasi dengan RSUD apabila dibutuhkan pemeriksaan lebih lanjut pada calon peserta vaksin, sesuai dengan indikasi medis,” kata Widyastuti.


Percepat vaksinasi dosis penuh, DKI akan menambah kuota dan membuka layanan vaksinasi pada hari libur


Widyastuti mengatakan, ada penambahan kuota vaksinasi dosis kedua dalam penerapan JAKI minimal 250 orang per hari per kecamatan, sebagai upaya percepatan vaksinasi lengkap dua dosis.


Selain itu, Puskesmas dan RSUD juga membuka layanan vaksinasi COVID-19 pada hari libur yaitu Sabtu dan Minggu dengan pilihan jam bervariasi antara siang dan malam.


“Kami akan melakukan penyisiran untuk mengejar capaian dosis 1 dan 2 bagi sasaran remaja, pendidik, tenaga kependidikan, masyarakat rentan (ibu hamil, ibu menyusui, penyandang disabilitas dan lainnya). Kami juga akan terus memastikan cakupan dosis 3 SDM Kesehatan di wilayah dengan melakukan penyisiran pada semua fasyankes (fasilitas pelayanan kesehatan),” kata Widyastuti.